
[ad_1]
Sikap publik Korea Selatan untuk memberi Korea Utara bantuan COVID-19 dapat dilihat sebagai “memalukan” dan merusak prospek pembicaraan di masa depan, kata seorang politisi pembelot terkemuka pada hari Kamis.
Tae Yong-ho, mantan diplomat DPRK dan sekarang anggota parlemen Korea Selatan, mendesak pemerintahan Moon Jae-in untuk “menghindari mengungkit masalah sensasional” seperti COVID-19, karena pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menganggap negaranya virus- status bebas sebagai “salah satu prestasi terbesar dalam kepemimpinannya”.
Posted By : http://airtogel.com/